4 Tahun Indonesia Kreatif : Indonesia Muda Indonesia Kreatif

IMG_20181130_091111_390

Kehidupan zaman sekarang tak bisa lepas dari yang namanya internet. Terlebih anak zaman now yang kini dikenal sebagai anak milenial itu. Bangun tidur yang dicari itu gajet duluan, bukannya cuci muka. Betul? Iya dong hehe….#ngaku🤗

Kayak saya nih, sebagai penulis freelance sehari hari gak bisa lepas dari internet. Entah itu kebutuhan per- email-an dengan pernerbit, cari info terkait lewat medsos, cari jurnal buat referensi, dan lain sebagainya itu.

Nah, belakangan saya dibikin mumet dengan konten konten yang beredar. Terlebih di medsos. Rasanya pengen gebukin agar agar rasa vanila habis baca konten hoax tersebar di mana mana itu. *hufff..hehe.. Belum lagi pertikaian jelang pemilu yang bikin hubungan pertemann renggang. Duhhh, sayang banget, kan? Buang buang energi aja. Betul? Betul..😀

4 Tahun Indonesia Kreatif

IMG_20181130_103405.jpg

Keresahan saya ternyata bak gayung bersambut. Hari jumat 30 November 2018 bertempat di hotel Mercure Padang, Kementrian Komunikasi dan Informatika RI mengadakan #FlashBlogging bertema 4 Tahun Indonesia Kreatif.

Menurut ibu Siti Meiningsih selaku dirjen informasi dan komunikasi publik kemkominfo RI, Indonesia menempati peringkat keempat sebagai pengguna internet terbesar di dunia. Woww.. Itu bukan angka yang kecil.

Dari hasil survey Apsi tahun 2017, pengguna internet di Indonesia itu berjumlah 54,8% atau sekitar 143 juta orang. Dan 123 juta-nya itu adalah pengguna usia produktif (19-34 tahun), atau generasi milenial.

Sekarang coba deh bayangkan, jumlah sebesar itu serentak memposting konten hoax a.k.a negatif. Tdus jadi viral. Dududu….mengerikan! Informasi yang salah ini akan berpengaruh pada pola pikir masyarakat luas. Belum lagi kemunculan buzzer hoax yang punya akun ribuan itu, ckckck…

Kemkominfo sudah melakukan hal terbaik dengan memblokir konten negatif setiap hari. Catat, tiap hari. Namun seperti yang sudah dibilang di atas, angka angka itu ‘melelahkan’ guys. Bak membunuh cendawan dimusim hujan. Ditebas satu eh muncul lagi ribuan. *yang tabah ya bapak dan ibu di kemkominfo sana 😌 mari kita satukan kekuatan 💪 kita adalah bangsa yang merdeka, jangan biarkan hoax menjajah negri tercinta ini. Merdeka!!

Anak Muda Bisa Apa?
Bapak Andoko Darta selaku tenaga ahli di keminfo RI bilang, “Indonesia harus bebas dari jebakan badman.” Apa kira kira maksudnya? Jadi begini, selama ini kita terlalu lama berada di tngkat middle income rate, negara berpenghasilan tingkat menengah. Jika terlalu lama terpuruk, bessr kemungkinan kita akan ketinggalan jauh dari negara lain.

Contohnya Korea selatan. Sekian tahun lalu posisi kita sama dengannya. Namun lihatlah sekarang, mereka sudah jauh berkembang. Sebutlah sektor teknolgi, Korsel punya Samsung yang mendunia. Bidang budaya (entertaimen), siapa yang gak kena demam K-Pop? Booming sekali di mana mana. Trus,kenapa negara gingseng ini bisa semelejit ini, apa kiatnya? Itu karena beberapa tahun sebelum inisang presiden bilang, “Kita harus keluar dari keadaan ini.” Mulailah mereka mengirim anak mudanya belajar ke negara maju. Dan hasilnya seperti yang kita lihat sekarang.

Anak muda, apa yang sudah kau lakukan untuk bangsamu ini?
Renungkan pertanyaan ini, yak. Hal utama yang bisa dilakukan ialah berhenti sebarkan dan percaya hoax. Setuju? Harus. 😉

Seperti yang dicita citakan oleh pemerintah, Indonesia harus punya fondasi kuat agar menjadi negara yang maju. Yaitu dengan membangun negri dan membangun manusianya.

Tipe Anak Muda

IMG_20181130_103458.jpg

Tipe yang manakah kamu?

Sebelumnya, mari kenali dulu tipe diri kita itu mana. Dengan mengenali diri, selanjutnya akan timbul kreativitas dari dalam diri. Berikut tipe tipenya:
1. Tipe kreator
Tipe ini identik dengan kreativitas menghasilkan karya. Contohnya, star up, musisi, penulis, dan sebagainya.
2. Tipe peduli
Tipe ini punya ciri berjiwa penolong. Punya keinginan membantu orang lain.
3. Tipe biasa
Tipe ini tipe yang memilih jadi pekerja, sebagai karyawan, fans. Namun ia juga bisa beralih ketipe lainnya.
4. Tipe pahlawan
Punya semangat tinggi untuk menolong. Jiwa seperti ini ada pada tim SAR, atlet, dan lainnya.
5. Tipe cendikiawan
Tipe ini identik dengan mereka yang gemar menuntut ilmu hingga jebjang pendidikan tertinggi.
6. Tipe eksplorer
Ialah mereka yang berjiwa petualang. Suka menjelajah dan pecinta alam.

Nah, dari keenam tipe di atas, yang manakah tipe dirimu? Kalau saua tipe kreator sepertinya. Trus, kalau sudah kenal dengan tipe diri apa dong selanjutnya? Jawabannya ialag FOKUS.

IMG_20181130_082759

Mari menjadi bening

Saya terkesima dengan kalimat bijak ini, “Jangan pernah mencintai Indonesia.” -Sukardi Rinakit-
Ya, jangan pernah lelah, sebab di sinilah kita lahir dan berdikari. Mari fokus membangun kreativitas diri. Abaikan hoak. Kita lawan mereka dengan menebar hal positif. Bukankah air yang keruh jika ditumpahi hujan lama lama akan jernih juga?

Tinggalkan komentar